Tapi, karena tidak kunjung ditangani, salah satu anggotanya Wahyu Rakasakti menyarankan agar dicarikan rumah sakit yang lain dan diputuskan ke RSUD Dr Soetomo.
Selama menunggu di ruangan IGD, Moch Arobi mengaku diterima oleh salah satu dokter yang belakangan diketahui bernama dr Lukas. Hanya saja, lanjut dia, selama menunggu di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), ia bersama empat anggotanya tidak mendapatkan perlakuan yang semestinya dan dipersulit dengan birokrasi rumah sakit.
Namun, dengan alasan untuk mempermudah koordinasi, pihaknya memutuskan membawa bayi itu ke RSUD Soewandhie.